Sekilas.co – Teh tarik, minuman tradisional khas Malaysia, telah menjadi ikon kuliner yang tidak hanya digemari masyarakat lokal, tetapi juga menarik perhatian wisatawan mancanegara. Minuman ini dikenal dengan cita rasa manis legit dan keunikan cara penyajiannya, yaitu “ditarik” dari satu gelas ke gelas lainnya hingga menghasilkan busa lembut di permukaan.
Asal-usul teh tarik berakar dari komunitas mamak atau keturunan India-Muslim di Malaysia. Pada awalnya, minuman ini disajikan di kedai-kedai kopi sederhana sebagai teman sarapan pagi. Perpaduan teh hitam pekat dan susu kental manis kemudian menjadi ciri khas yang membedakannya dari minuman teh di negara lain.
Proses “menarik” teh tarik bukan hanya sekadar teknik, tetapi juga seni yang mencerminkan keterampilan sang peracik. Teh dituangkan berulang kali dari ketinggian untuk menciptakan rasa lebih halus sekaligus menurunkan suhu minuman. Atraksi ini sering kali memukau pelanggan, bahkan menjadi daya tarik wisata kuliner tersendiri.
Cita rasa teh tarik dikenal kuat, manis, dan creamy. Kombinasi teh pekat dengan susu kental manis menghasilkan sensasi yang seimbang, cocok dinikmati bersama roti canai atau nasi lemak, dua makanan khas Malaysia lainnya. Kehadiran busa di atas teh tarik memberikan pengalaman minum yang lebih nikmat.
Seiring waktu, teh tarik tidak hanya dijual di kedai mamak, tetapi juga masuk ke restoran modern hingga kafe bergaya kekinian. Inovasi pun hadir dalam berbagai varian, seperti teh tarik ais (dingin), teh tarik madu, hingga campuran dengan boba yang menyasar generasi muda. Hal ini membuktikan bahwa minuman tradisional mampu beradaptasi dengan tren zaman.
Pemerintah Malaysia bahkan menetapkan teh tarik sebagai salah satu warisan kuliner nasional. Berbagai festival kuliner juga rutin menghadirkan kompetisi “menarik teh” yang mempertontonkan kemampuan barista lokal dalam meracik minuman ini. Ajang tersebut tidak hanya melestarikan budaya, tetapi juga memperkenalkan teh tarik ke dunia internasional.
Teh tarik kini sudah mendunia dan mudah ditemui di berbagai negara, khususnya di kawasan Asia Tenggara. Banyak wisatawan yang pulang membawa kesan mendalam setelah mencicipi minuman ini, menjadikan teh tarik sebagai salah satu daya tarik wisata kuliner utama Malaysia.
Dengan popularitas yang terus meningkat, teh tarik bukan sekadar minuman, melainkan simbol persatuan budaya dan identitas Malaysia. Dari kedai sederhana hingga panggung internasional, teh tarik berhasil membuktikan bahwa cita rasa tradisional bisa menjadi jembatan antara masa lalu dan masa kini.





