Komdigi Sediakan Layanan Konektivitas Darurat untuk Masyarakat di Wilayah Terdampak Banjir

foto/istimewa

sekilas.co –  Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menghadirkan berbagai cara agar korban banjir di Provinsi Sumatra Barat, Sumatra Utara, dan Aceh tetap dapat terhubung dengan keluarga melalui layanan konektivitas darurat.

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menyatakan bahwa pemberian bantuan perangkat ini merupakan wujud komitmen pemerintah untuk memastikan setiap warga dapat kembali berkomunikasi dengan keluarga serta mendukung koordinasi penanganan bencana di tengah situasi penuh tantangan.

Baca juga:

Dalam situasi genting seperti ini, setiap perangkat yang dikirim membawa harapan dan membantu warga tetap mendapatkan informasi penting serta terhubung dengan keluarga, ujar Meutya melalui keterangan resminya, Sabtu (29/11).

Untuk menghadirkan jaringan yang menyeluruh, pihaknya menempatkan perangkat di berbagai titik strategis yang membutuhkan koneksi internet, seperti posko bencana dan lokasi pengungsian.

Dalam bantuan ini, Kemkomdigi menyalurkan 19 unit genset, 19 set terminal Satria-1, dan 32 unit perangkat Starlink. Dengan alat-alat tersebut, masyarakat diharapkan tetap dapat terhubung dengan sanak saudara mereka.

Dari 19 unit genset yang dikirimkan melalui Bandara Halim Perdanakusuma, 8 unit telah sampai di Aceh, 2 unit di Sibolga, dan sisanya masih menunggu pengangkutan.

Sementara itu, bantuan terminal Satria-1 telah didistribusikan ke wilayah bencana, terdiri dari 7 set untuk Aceh, 6 set untuk Sumatra Utara, dan 6 set untuk Sumatra Barat.

Selain itu, bekerja sama dengan Starlink Indonesia, Kemkomdigi memberikan 32 unit perangkat Starlink, yang akan didistribusikan sebanyak 20 unit ke Aceh dan 12 unit ke Sumatra Utara.

Artikel Terkait