Sekilas.co – Menjaga kebersihan diri bukan hanya soal penampilan, tapi juga merupakan bagian penting dari gaya hidup sehat. Kuku, gigi, dan bau badan yang bersih dan terjaga mencerminkan kepedulian seseorang terhadap kesehatan dan juga menunjukkan sikap profesional serta kepribadian yang baik.
Pakar kesehatan masyarakat dari Universitas Indonesia, Dr. Sari Lestari, menyatakan bahwa kebersihan bagian tubuh tertentu sering diabaikan, padahal justru menjadi titik penting dalam penularan penyakit dan persepsi sosial. Kuku yang kotor bisa menjadi sarang bakteri, gigi yang tidak dibersihkan dapat menimbulkan infeksi, dan bau badan yang tidak terkontrol bisa mengganggu kenyamanan orang sekitar, jelasnya, Senin (20/10).
Kebersihan kuku menjadi hal pertama yang terlihat saat seseorang berjabat tangan atau berinteraksi dekat. Memotong kuku secara rutin dan membersihkannya dari kotoran membantu mencegah penumpukan bakteri yang bisa menyebabkan penyakit kulit, infeksi saluran pencernaan, hingga parasit.
Sementara itu, menjaga kebersihan gigi tidak hanya mencegah bau mulut, tapi juga berperan besar dalam mencegah kerusakan gigi, gusi berdarah, hingga penyakit jantung. Rutin menyikat gigi dua kali sehari dan mengunjungi dokter gigi setiap enam bulan adalah langkah sederhana namun penting untuk kesehatan mulut.
Masalah bau badan juga seringkali menjadi isu sensitif dalam pergaulan. Keringat yang bercampur dengan bakteri di kulit bisa menimbulkan aroma tidak sedap. Penggunaan deodoran, mandi secara teratur, dan memilih pakaian yang menyerap keringat menjadi solusi yang bisa dilakukan sehari-hari.
Di dunia kerja dan pendidikan, kebersihan diri juga dianggap sebagai bagian dari etika dan profesionalisme. Seseorang yang menjaga kebersihan cenderung lebih dipercaya dan dihormati karena menunjukkan tanggung jawab terhadap diri sendiri dan lingkungan.
Kampanye hidup bersih yang digaungkan pemerintah sejak pandemi juga turut meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kebersihan diri. Namun, masih dibutuhkan edukasi lanjutan, terutama di kalangan remaja dan anak-anak, agar kebiasaan ini tertanam sejak dini.
Secara keseluruhan, menjaga kebersihan kuku, gigi, dan bau badan bukan sekadar rutinitas harian, tapi investasi jangka panjang untuk kesehatan, kenyamanan sosial, dan rasa percaya diri. Dengan kebiasaan sederhana ini, kualitas hidup pun bisa meningkat secara signifikan.
