Sekilas.co – Candi Borobudur, yang terletak di Jawa Tengah, merupakan salah satu warisan budaya dunia yang paling terkenal dan menjadi ikon pariwisata Indonesia. Dibangun pada abad ke 9 oleh dinasti Syailendra, candi ini adalah candi Buddha terbesar di dunia dan menjadi saksi kejayaan peradaban kuno Nusantara. Keindahan arsitektur dan relief yang memukau menjadikannya destinasi wajib bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Borobudur terdiri dari enam teras persegi yang bertingkat dan tiga teras melingkar di atasnya, dihiasi dengan lebih dari 2.600 panel relief dan 504 arca Buddha. Setiap relief menceritakan kisah ajaran Buddha dan kehidupan masyarakat pada masa itu, menjadikannya sebuah buku sejarah yang terukir dalam batu. Struktur megah ini juga dirancang dengan filosofi kosmologi Buddha yang mendalam.
Selain sebagai objek wisata budaya, Candi Borobudur juga menjadi tempat ibadah dan meditasi bagi umat Buddha. Setiap tahun, ribuan peziarah dari berbagai negara datang untuk merayakan Waisak di candi ini, menjadikannya ajang keagamaan yang khusyuk dan penuh makna. Tradisi ini turut memperkuat nilai spiritual dan sosial candi.
Restorasi besar-besaran pernah dilakukan oleh UNESCO pada tahun 1970-an untuk menjaga kelestarian candi yang sempat mengalami kerusakan akibat erosi dan gempa bumi. Upaya pelestarian ini berhasil mengangkat kembali kemegahan Borobudur dan menjadikannya situs warisan dunia yang terawat dengan baik hingga saat ini.
Borobudur juga dikenal dengan panorama alam sekitarnya yang memukau, terutama saat matahari terbit. Banyak wisatawan yang datang dini hari untuk menyaksikan pemandangan spektakuler tersebut, di mana siluet candi berpadu dengan gunung Merapi dan Merbabu di kejauhan, menciptakan suasana magis dan menenangkan.
Peran Candi Borobudur dalam pengembangan pariwisata Jawa Tengah sangat besar. Tidak hanya menarik wisatawan, candi ini juga mendukung perekonomian lokal melalui sektor jasa, seperti pemandu wisata, penginapan, dan kerajinan tangan. Hal ini memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Pentingnya Candi Borobudur sebagai warisan budaya juga mendorong berbagai penelitian dan pendidikan mengenai sejarah, arkeologi, dan seni rupa kuno. Banyak akademisi dan pelajar datang untuk mempelajari keunikan candi ini sebagai sumber inspirasi dan ilmu pengetahuan.
Dengan segala keistimewaan yang dimiliki, Candi Borobudur tidak hanya menjadi kebanggaan Indonesia tetapi juga bagian dari warisan dunia yang harus dijaga dan dilestarikan. Mengunjungi Borobudur adalah pengalaman yang menghubungkan masa lalu, budaya, dan spiritualitas dalam satu perjalanan yang tak terlupakan.





